Sponsor

Headlines News :

Connect Us

Text Widget

Tabs

Flexible Home Layout

Sub menu section

Video Of Day

Main menu section

DISQUS SHORTNAME

Comments

Footer Ads

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Find Us On Facebook

Kontroversi Donor Sperma



Terdengar terobosan baru, aneh dan menjijikkan, yah begitulah yang terfikir ketika pertama kali mendengar "donor sperma", namun hal ini ternyata bukan sesuatu yang baru dalam dunia medis terlebih lagi di beberapa negara yang saat ini sedang lagi jadi trend dalam memiliki keturunan.

Rencana artis Julia Perez yang ingin hamil melalui sperma dari donor menuai kontroversi pasalnya, sperma dari donor tidak diperbolehkan di Indonesia. Di Indonesia, suatu kehamilan dengan program bayi tabung hanya boleh dilakukan oleh pasangan suami istri yang sah. Sperma yang akan membuahi sel telur pun harus berasal dari suami yang sah. Hal ini diatur dalam Pasal 127 ayat (1) UU Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Begitu pula Fatwa Majelis Ulama Indonesia tanggal 13 Juni 1979 pun melarang adanya sperma dari donor. Bayi tabung yang sperma ataupun ovumnya diambil dari selain pasangan suami istri yang sah, hukumnya haram. Statusnya dianggap sama dengan melakukan hubungan kelamin antarlawan jenis di luar pernikahan yang sah. Selain itu, bayi tabung dari sperma yang dibekukan dari suami yang telah meninggal dunia hukumnya juga haram.

Kehamilan dengan donor sperma adalah suatu proses kehamilan dengan memasukkan sperma yang diambil dari bank sperma ke dalam rahim perempuan terang dokter Nurdadi Saleh, SpOG.

"Jika proses kehamilan dengan donor sperma dilakukan dengan inseminasi, dimana sperma dimasukkan ke dalam rahim wanita," terang dokter yang juga Ketua Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) saat dihubungi Health-Liputan6.com pada Jumat (10/10/2014).

Perempuan bisa memilih sperma dari pria seperti apa yang nanti menjadi anaknya namun ia tak mengetahui identitas pemilik sperma. Pria sang pemilik sperma pun tak mengetahui akan diberikan kepada siapa sperma yang disimpan dalam bank sperma dengan suhu di bawah 20 derajat Celcius ini.

Lalu, setelah memilih kriteria sperma, proses inseminasi dilakukan pada masa subur perempuan.
Sayangnya, tak selalu proses inseminasi menjadi kehamilan. "Layaknya orang berhubungan intim tidak selalu menjadi hamil kan," terang dokter Nurdadi.

Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kondisi sel telur, kondisi sperma hingga kondisi sperma. Namun, tak ada larangan berapa kali perempuan lakukan upaya inseminasi.

*dari berbagai sumber relevan

Robot yang dapat Belajar Sendiri dari Internet



Masih ingatkah anda dengan Robot Pramusaji ? sepertinya robot yang satu ini tidak mau kalah canggih lagi, kini muncul sebuah super komputer bernama "Robo Brain" yang bisa belajar sendiri secara langsung dari internet. Dan keberadaan Robo Brain ini pun bakal memberikan potensi yang lebih tinggi lagi untuk keberadaan sebuah robot pintar.

Dengan adanya super komputer Robo Brain, sebuah robot pun bisa mempelajari sesuatu hal yang baru setelah melihat video di YouTube ataupun membaca artikel di sebuah situs. Bahkan tentu saja robot-robot tersebut juga bakal bisa mengetahui bagaimana cara membuat kopi yang enak. Tak lupa, robot-robot ini juga bakal mempunyai kemampuan seperti autobot yang bisa belajar bahasa manusia dari internet.

Robo Brain juga bisa disebut sebagai Google-nya para robot. Terlebih Robo Brain dikatakan telah berhasil mengunduh dan memproses sebanyak 1 miliar gambar, 120 ribu video YouTube, 100 juta dokumen how to dan lain-lain.
Potensi untuk pengembangan robot dengan Robo Brain ini pun sangat memungkinkan. Terlebih saat ini sudah banyak akses untuk menciptakan berbagai barang 3D. Dan tentunya, robot dengan Robo Brain bakal meningkatkan kemampuan robot saat ini, di mana kebanyakan hanya didesain untuk mempelajari yang ada di sekitarnya ataupun mengenali objek-objek yang dilihatnya.
sumber : beritateknologi.com

Robot Bersenjata Militer Korsel Jaga Perbatasan


Korea Selatan dan Korea Utara, selalu terlibat masalah, terutama di daerah perbatasan. Nah, untuk menjaga zona panas ini militer Korsel menyiapkan sebuah robot penjaga.

Robot yang bernama SGR 1 nantinya akan ditempatkan di garis terdepan diperbatasan yang rentan akan konflik tersebut. Nantinya, robot tersebut akan dilengkapi dengan perangkat senjata milik militer Korsel.

Robot SGR 1 berteknologi tinggi ini dilengkapi senapan mesin dan peluncur granat

Diberitakan Nine MSN, robot bernama SGR-1 yang tak berawak ini dilepaskan di Zona Demilaritarised sebagai bagian dari program percobaan.

Sang pembuat robot ini, melaporkan bahwa robot ini memiliki kemampuan untuk menargetkan dan membunuh penyusup dengan mesin senjata built-in 5.5 mm dan 40mm peluncur granat.

"Robot SGR1 akan kami pasangkan dengan perangkat militer di zona demiliterisasi yang berbatasan langsung dengan Korut. Namun robot ini akan bersifat defensif," terang juru bicara Samsung Hung Kwan Hak,

"Fitur lain yang dimiliki robot 'pembunuh' dari "Negeri Ginseng" ini adalah pendeteksian panas, detektor gerakan dan sistem komunikasi video dan audio. Tiap robot yang seharga US$ 378.000 ini diklaim tidak akan bisa beroperasi tanpa ada komando dari operator.

"Prajurit manusia dapat dengan mudah jatuh tertidur atau kehilangan konsentrasi dari waktu ke waktu," ujar juru bicara Samsung techwin, Huh Kwang-hak. "Tapi robot ini memiliki pengawasan otomatis yang tidak akan meninggalkan tempatnya untuk sesuatu yang disebut kemalasan," tambahnya.



Meski Robot SGR-1 dilengkapi senapan mesin 5,5 mm dan peluncur granat 40 mm, namun masih dibutuhkan operator manusia untuk memberi perintah tembak.

Masing-masing robot diyakini berharga US$ 200.000 atau Rp 2,4 miliar. Namun belum jelas berapa unit yang akan diinstal.

Cara kerjanya, saat mendeteksi potensi ancaman, robot tersebut akan memberi tahu ke pusat komando. Lalu, operator manusia bisa menggunakan video dan perangkat audio yang ada pada robot untuk berkomunikasi jarak jauh sebelum memutuskan apakah tembakan akan dilepaskan.
 sumber: www.suaramedia.com

Gimana, ada yang berminat lewati perbatasan Korsel ??? uhuk-uhuk...



Ilmuwan Meneliti Cumi Raksasa Lautan Antartika



Cumi-cumi raksasa seukuran minibus dan berbobot 350 kg yang telah dibekukan selama 8 bulan di museum Te Papa, Wellington, Selandia Baru kini mulai dicairkan guna untuk penelitian. Para ilmuwan memiliki kesempatan untuk menguak salah satu mahkluk laut misterius itu.

Salah seorang ilmuwan dari Auckland University of Technology, Kat Bolstad menggambarkan bahwa mahkluk itu sangat besar dan indah.

"Ini pada dasarnya adalah sebuah spesimen utuh, yang memberi kesempatan kepada kami untuk menelitinya. Ini adalah kesempatan spektakuler," katanya seperti dikutip Daily Mail, Rabu (17/9/2014).

Cumi raksasa itu merupakan spesimen kedua yang pernah ditemukan dalam keadaan utuh di lautan Antartika.

Cumi yang diketahui berjenis kelamin betina itu memiliki 8 tentakel yang panjangnya masing-masing mencapai lebih dari 1 meter.




"Kami sangat bersemangat untuk mengetahui hal itu... ternyata yang satu ini adalah perempuan, ia mengandung beberapa telur. Ini adalah cumi-cumi raksasa paling sempurna yang pernah kulihat" kata Bolstad kepada wartawan.

Secara keseluruhan, hewan bertinta itu diperkirakan memiliki panjang 4-5 meter dari kepala hingga ujung tentakel. Layaknya gurita, spesies ini memiliki 3 hati -- yang memompa darah ke seluruh tubuh dan dua paru-paru. Ukuran mata hewan ini berdiameter 35 cm.

"Ia memiliki 2 mata sempurna yang sangat besar dan halus karena cumi ini tinggal di laut dalam. Sangat jarang ditemukan cumi yang memiliki kondisi mata yang baik," tambah Bolstad.



Para ilmuwan berharap nantinya hasil dari penelitian ini akan mampu menjawab sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan rantai makanan, variasi genetik diantara jenis cumi-cumi yang berbeda, dan bagaimana kehidupan cumi raksasa.

Temuan spektakuler ini membuat masyarakat menjadi takjub. Tercatat, sekitar 142.000 orang dari 180 negara telah menyaksikan rekaman video pembedahan cumi raksasa ini melalui internet.

Sebelumnya, hewan bertentakel itu ditemukan di wilayah terpencil di Laut Antartika Roos pada musim panas oleh kru kapal yang tengah mencari ikan.

Kapten kapal, John Bennet dan krunya pun terkejut ketika menarik jala yang berisi mahkluk bertentakel seperti selang pemadam kebakaran dan memiliki mata seperti piring makan dari kedalaman 1 mil di bawah permukaan laut.

Gak kebayang yah bila si cumi raksasa ini digoreng, bisa untuk berapa orang ?? ^_^
sumber: news.liputan6.com

Google Persiapkan Proyek Pengiriman Barang Dengan Drone


Google baru-baru ini mengungkap bahwa mereka tengah mengembangkan sistem pengiriman barang via drone. Seperti apa?
 
Perusahaan internet raksasa, Google, kembali merilis inovasi teknologinya. Google memperkenalkan drone atau kendaraan tanpa awak yang diproyeksikan mengirimkan barang melalui udara.

Perusahaan internet itu tampaknya siap menantang layanan pengiriman barang melalui drone yang sebelumnya sudah diumumkan Amazon beberapa waktu lalu.

Melansir Mashable, Jumat 29 Agustus 2014, perusahaan mesin pencari itu mengungkapkan tengah mengembangkan sistem pengiriman dengan drone dan diujicoba di area terpencil Australia. Proyek yang dinamakan Project Wing 

Nicholas Ray, pendiri Project Wing mengungkapkan proyek itu sudah dijalankan selama dua tahun secara rahasia di Google X, divisi Google yang khusus untuk pengembangan teknologi terbaru. 

"Proyek ini dihasilkan dalam sistem handal yang dapat mengirimkan secara otonom," ujar dia.
 
Dilansir dari BBCNews, Google mengungkapkan bahwa proyek tersebut sudah dijalankan selama dua tahun secara rahasia di Google X; divisi Google yang khusus menangani pengembangan teknologi-teknologi terbaru.

Dalam video presentasi, Google mengatakan perusahaan telah mengembangkan sistem pengiriman yang menggunakan kendaraan terbang secara mandiri. Google juga mengatakan ujicoba drone telah sukses mengirimkan sebuah barang ke sebuah rumah.

"Kami baru saja mengembangkan teknologi ini untuk memungkinkan sistem pengiriman yang aman, tapi kami berpikir ada potensi dahsyat untuk mengirimkan barang secara lebih cepat, aman dan efektif," tulis Google dalam video youTube. 

Manfaat drone pengiriman itu dirasakan langsung oleh Neil Parfitt, petani dekat Warwick, Queensland. Dalam uji coba, Parfitt menerima kiriman cokelat Cherry Ripe dari drone Google tersebut. Ia mengakui pengiriman itu sangat efektif, sebab biasanya, untuk membeli cokelat ia mengaku harus menuju ke kota yang berjarak 10 km. 
sumber: teknologi.news.viva.co.id



Samsung Persiapkan Smartwatch Baru Dilengkapi Sensor Sidik Jari



Setelah Samsung Gear S, Samsung saat ini terus menghadirkan produk perangkat mobile terbarunya. Tak hanya berupa smartphone, tapi juga produk terbaru dalam bentuk jam tangan pintar. Namun perusahaan asal Korea Selatan tersebut ternyata masih ingin terus menghadirkan produk jam tangan pintar baru ke pasaran.

Sebuah laporan terbaru yang dilansir dari GSM Arena mengungkapkan kalau Samsung saat ini tengah mengerjakan produk jam tangan pintar lagi. Menariknya, jam tangan pintar terbaru dari Samsung tersebut dilengkapi dengan fitur built-in scanner sidik jari. Masih menurut laporan tersebut, jam tangan pintar ini bakal diperkenalkan pada ajang Mobile World Congress (MWC) 2015.

Keberadaan scanner sidik jari ini pun memberikan beberapa fitur pada jam tangan pintar tersebut. Bahkan kabarnya, jam tangan pintar tersebut bakal bisa digunakan sebagai alat pembayaran dan Samsung disebutkan siap menjalin kerjasama dengan PayPal. Sebagai catatan, kedua perusahaan ini telah melakukan hal serupa pada Galaxy S5.

Selain itu, jam tangan pintar tersebut juga akan menampilkan penawaran promo yang diberikan oleh toko-toko terdekat. Data-data tersebut ditampilkan dengan berbasiskan pada lokasi. Dan fitur ini kabarnya akan tersedia di 50 negara-negara dunia. Dan nampaknya, hal ini dimaksudkan Samsung untuk menyaingi Apple Pay yang baru diperkenalkan oleh Apple.
sumber: beritateknologi.com

 

PM Jepang Berminat Gelar Olimpiade Robot Pertama di Dunia


 

Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, berencana untuk membuat Olimpiade Robot pertama yang akan digelar ditahun yang sama dengan perhelatan olahraga dunia Olimpiade 2020 di mana ibukota Jepang, Tokyo, akan menjadi tuan rumah ajang 4 tahunan tersebut.

Dikutip dari The Telegraph (20/07), Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, telah mengungkapkan minat Negeri Sakura untuk menggelar olimpiade robot pertama. Dalam gelaran tersebut pihaknya ingin robot-robot terbaru dan tercanggih bisa unjuk gigi.

"Kami ingin membuat robot berperan aktif sebagai pilar utama dalam strategi peningkatan ekonomi Jepang," tambah Abe, "kami juga siap untuk membuat dewan tersendiri untuk melakukan revolusi pengembangan robot untuk membantu pertumbuhan Jepang."

Tak salah bila Abe berharap teknologi robot Jepang bisa berkembang lebih pesat, mengingat negara tersebut tengah menghadapi masalah 'penuaan' yang menyerang warganya. Ya, regenerasi warga Jepang sangat kurang sehingga jumlah usia kerja terus menurun. Oleh sebab itu, mereka membutuhkan robot untuk menggantikan manusia.


Sedangkan tahun 2020 dipilih sebagai tahun yang paling tepat oleh Abe untuk menggelar olimpiade robot pertama. Ternyata di tahun 2020 jepang juga bertindak sebagai tuan rumah acara Olimpiade Musim Panas.

Pada pernyataan yang diberikan ketika berkunjung ke pabrik robot di Tokyo dan Saitama, Perdana Menteri Abe tak lupa memberikan persetujuan untuk produksi sebuah robot kasur yang bisa berubah menjadi kursi roda yang mudah untuk digunakan.
sumber : merdeka.com


Wow, Robot Jadi Pelayan Restoran di China



Jika biasanya kita dilayani oleh pramusaji ketika hendak makan di restoran, sensasi berbeda dihadirkan di sebuah restoran di Kunshan, China yang mempekerjakan robot sebagai stafnya. Hebatnya, mereka bisa menyapa, menyajikan makanan hingga memasak di dapur.

Seperti dimuat Bangkok Post, Jumat (15/8/2014), restoran yang resmi dibuka pada pekan lalu memiliki lebih dari 12 robot yang melayani para pengunjung.

Dua robot ditempatkan di depan pintu restoran untuk meyapa riang pelanggan yang akan masuk. Sementara 4 robot lain bertugas mengantarkan menu dan pesanan makanan dengan menggunakan nampan. Uniknya, robot ini dapat dengan sopan meminta pelanggan untuk tidak menginjak jalur yang dilalui si robot.

Di dapur, terdapat 2 robot besar berwarna biru yang sedang memasak, makanan yang dimasak antara lain telur goreng, sup tomat dan nasi. Robot sisanya bertugas membuat kue.



Ide ini datang dari sang pendiri restoran, Song Yugang. "Putri saya meminta saya menciptakan robot, karena ia tidak suka melakukan pekerjaan rumah tangga," kata dia.

"Robot bisa mengerti 40 kalimat sehari-sehari. Mereka tidak bisa sakit atau meminta libur. Setelah mengisi daya selama 2 jam, maka mereka dapat bekerja selama 5 jam," tambah dia.

Yugang menuturkan, masing-masing biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan robot pintar ini adalah 40.000 Yuan atau sekitar Rp 75 juta -- sama dengan gaji tahunan karyawan.

Meskipun robot di restoran Yugang hanya buatan manusia, namun para pengunjung merasa puas dengan layanan yang diberikan mesin mekanik itu. "Anak-anak saya sangat gembira dengan kehadiran robot ini," kata pengunjung restoran, Yang Limei.

Seorang anak kecil bernama Yuan juga mengaku senang dan terkejut bisa dilayani robot pintar ini. "Aku belum pernah melihat robot menyajikan makanan sebelumnya," ceritan dia.


Restoran unik milik Yugang ini sebenarnya terinspirasi dari restoran di provinsi lainnya, Harbin, yang juga mempekerjakan robot pada tahun 2012. (Baca juga : Robot yang dapat Belajar Sendiri dari Internet )
sumber: news.liputan6.com

Presiden Termiskin di Dunia, Jose Mujica

  


Presiden Termiskin di Dunia, itulah dia Jose Mujica. Hidup pria ini sungguh sederhana. Rumahnya di tengah peternakan bobrok. Baju-baju yang habis dicuci tergantung tak karuan di halaman berumput liar. Hanya dua polisi yang berjaga yang menandakan pria itu orang penting. Selain juga Manuela, anjing berkaki tiga yang setia.

Inilah Presiden Uruguay, Jose Mujica. Gaya hidupnya memang tak seperti politisi kebanyakan. Apalagi pemimpin negara-negara lain yang lebih senang hidup bermewah-mewah. Yang tentu saja menghabiskan berjuta bahkan bermiliar uang negara.

Mujica memang beda dengan pemimpin negara lainnya. Dia menolak rumah dinas yang disediakan negara. Padahal rumah pemerintah itu tergolong mewah, yang jelas nyaman untuk hidup sebagai presiden. Tapi dia malah memilih tinggal di rumah istrinya yang hanya berjalan tanah di luar ibukota Uruguay, Montevideo.

Bersama istrinya, Mujica mengerjakan tanah mereka sendiri. Bunga-bunga tumbuh di pekarangan rumah sederhana. Air yang mereka gunakan sehari-hari pun berasal dari sumur di halaman. Bukan air pasokan perusahaan air minum seperti di kota-kota.

Mujica mungkin tergolong manusia langka. Sudah memikirkan negara, dia tak mau menerima gajinya secara penuh. Dia malah menyumbangkan 90 persen dari gaji bulanannya, atau sekitar Rp 138.972.000, untuk amal-amal. Karena gaya hidup inilah dia mendapat julukan presiden termiskin di dunia.


“Saya mungkin terlihat seperti pria tua yang eksentrik. Tapi inilah pilihan,” kata Mujica dikutip Dream dari laman BBC, Sabtu 12 Juni 2014.

“Saya sudah hidup seperti ini hampir seluruh hidup saya. Saya bisa hidup dengan apa yang saya punya," kata dia sambil duduk di sebuah kursi tua di kebunnya.

Dengan hanya menerima 10 persen gaji, berarti per bulan Mujica hanya menerima penghasilan sekitar Rp 8,9 juta saja. Jumlah tersebut sama dengan rata-rata penghasilan warga Uruguay. Sementara yang 90 persen dia dermakan untuk pengusaha kecil dan fakir miskin.

Laporan harta kekayaan pejabat negara Mujica empat tahun silam hanya sekitar Rp 20,8 juta. Harta itu merupakan nilai dari mobil tua miliknya, Volkswagen Beetle keluaran 1987. Pada tahun ini, dia menambahkan setengah dari aset istrinya dalam laporan harta pejabat negara. Harta itu berupa tanah, traktor, dan rumah yang nilainya mencapai Rp 2,4 miliar.

Jumlah itu tidaklah banyak untuk ukuran pejabat Uruguay. Kekayaan Mujica hanya dua pertiga harta Wakil Presiden Danilo Astori dan hanya sepertiga dari kekayaan mantan Presiden Tabare Vasquez.

Mujica terpilih pada 2009. Pada tahun 1960-an dan 1970-an, dia menghabiskan waktunya dalam laskar gerilya Tupamaros, sebuah kelompok bersenjata sayap kiri yang terinspirasi oleh revolusi Kuba.

Pada zaman itu, dia ditembak enam kali dan menghabiskan 14 tahun penjara. Selama ditahan, dia mengalami penyiksaan dan terisolasi, sampai dia dibebaskan pada tahun 1985, ketika Uruguay kembali ke masa demokrasi. Pria kelahiran 20 Mei 1935 itu menambahkan, masa-masa di penjara itulah yang telah membentuk pandangan hidupnya.

“Saya disebut 'presiden termiskin', tapi saya tidak merasa miskin. Orang miskin adalah mereka yang hanya bekerja untuk mencoba memelihara gaya hidup yang mahal, dan selalu ingin berlebih-lebihan,” katanya.


Menurut dia, pilihan hidup ini merupakan masalah kebebasan. “Jika Anda tidak memiliki banyak harta, maka Anda tidak perlu bekerja sepanjang hidup Anda seperti seorang budak untuk mempertahankan mereka, dan karena itu Anda memiliki lebih banyak waktu untuk diri sendiri,” tambah dia.

Tak hanya di dalam negeri. Mujica juga menunjukkan kehidupan bersahaja saat bergaul dengan presiden-presiden negara lain. Dalam berbagai forum dunia, dia selalu memperjuangkan nasib negara miskin. Dia juga sangat peduli dengan kelangsungan lingkungan.

Mujica menuding para pemimpin dunia memiliki "obsesi buta untuk mencapai pertumbuhan dengan konsumsi, seolah-olah sebaliknya akan berarti akhir dari dunia.
 sumber: dream.co.id

Apakah selanjutnya ada sosok seperti dia lagi ???  ^_^

Amerika Siapkan Pesawat Anti Teror



Pemerintah Amerika Serikat diam-diam telah menyiapkan pesawat untuk menghadapi `kiamat`. Pesawat ini dirancang khusus untuk menghadapi kondisi paling buruk, seperti perang nuklir dan bencana lainnya. Sehingga pemerintahan negeri Paman Sam tetap berjalan dalam kondisi darurat itu.
Dikutip Dream dari laman News.com.au, Senin 15 September 2014, AS disebut memiliki empat pesawat jenis ini. Namun, tulis laman itu, negeri adi daya itu masih merahasiakannya.

Pesawat ini dirancang seperti pesawat kepresidenan AS, Air Force One. Pesawat yang sehari-hari dipakai Presiden AS itu memang dilengkapi peralatan canggih. Sehingga bisa disebut sebagai `kantor terbang`.

Namun, `pesawat kiamat` ini dibangun lebih canggih lagi. Sehingga dalam kondisi paling buruk, seperti terjadinya perang nuklir, negara AS masih bisa diperintah dari burung terbang ini.

Pesawat ini merupakan hasil modivikasi dari Boeing 747 yang disebut E-4B, juga disebut sebagai "National Airborne Operations Center" saat operasi, yang dilaporkan terjadi pada 11 September 2011.
Pesawat ini dilaporkan bisa menahan serangan bom nuklir, ledakan asteroid, serangan teror, dan bisa tetap mengudara selama berhari-hari tanpa mengisi ulang bahan bakar.

Bahkan, pesawat ini tetap bisa berada di angkasa dalam waktu seminggu dengan mengisi bahan bakar di udara. Satu-satunya yang membuat pesawat ini terpaksa turun adalah perawatan mesin, seperti pemberian pelumas.

Pesawat ini memiliki alat pelindung radiasi, 67 antena dan alat penghubung dengan satelit, serta peralatan canggih lain. Peralatan komunitasi terletak di punggung pesawat yang terletak di belakang kokpit.

Pesawat ini memiliki tiga dek dengan kru lebih dari 112 orang. Sehingga menjadi pesawat yang memiliki kru terbanyak di antara pesawat militer AS, dan bahkan dunia.

Pesawat kiamat ini dibuat atas perintahRonald Reagan pada tahun 1980-an. Menjelang berakhirnya Perang Dingin, yang sangat potensial terjadi perang nuklir antara sekutu AS dengan Uni Soviet.

Otoritas AS memang sangat jarang membahas pesawat ini. Bahkan, mereka menutup-nutupi fakta bahwa pesawat ini berada di atas Gedung Putih, yang menjadi kantor Presiden AS, saat terjadi pengeboman gedung WTC pada 2011 silam.
sumber: dream.co.id

Misteri Batu Berjalan di Death Valley Terkuak



Dead Valley (Lembah Kematian) di California merupakan daerah paling panas dan ekstrem di Amerika Serikat. Ini merupakan lembah terkering dan paling rendah posisinya di antara daratan Negeri Abang Sam. Di wilayah ini ada Racetrack Playa, danau kering bagai gurun sepanjang 4,5 kilometer.

Di permukaan danau itu berserakan ratusan batu. Beberapa di antara batu-batu itu berukuran sekecil bola bisbol, tapi bongkahan besar dapat mencapai 317 kilogram. Anehnya, batu-batu ini, termasuk batu terbesar, memiliki jejak panjang di belakangnya, seperti jejak yang terbentuk ketika anak kecil menggeser ranting di atas pasir basah.

Misteri yang menggantung sejak 1940 itu mulai terpecahkan. Bukan jin, angin puting beliung atau angin dengan kecepatan sekuat hurikan yang menggerakkan ratusan batu di atas permukaan danau kering atau playa di Death Valley, California, Amerika Serikat.

Ternyata, bergesernya batu-batu yang beberapa di antaranya berbobot hingga 320 kilogram sejauh ratusan meter itu terjadi karena kombinasi dari dorongan angin lemah sekitar 3-5 meter per detik dan lapisan es yang tebalnya tak lebih dari 3-5 milimeter yang terbentuk pada malam hari.

Tim ilmuwan yang dipimpin ahli paleobiologi Richard Norris dari Scripps Institution of Oceanography, University of California di San Diego, yang menguak rahasia selama setengah abad itu. Mereka mempublikasikan risetnya dalam jurnal PLOS ONE pada 27 Agustus 2014.

Eksperimen dilakukan pada musim dingin 2011 setelah memperoleh izin dari pengelola taman nasional. Ralph Lorenz, salah seorang penulis makalah dari Applied Physics Laboratory di Johns Hopkins University, menduga riset mereka akan menjadi eksperimen yang paling membosankan karena mereka harus menunggu sesuatu yang tak pasti.

Namun, dua tahun berikutnya, pada Desember 2013, Norris dan sepupunya, Jim Norris, yang juga terlibat dalam penelitian tersebut, tiba di Death Valley dan menemukan bahwa playa itu digenangi air sedalam 7 sentimeter. Tak lama kemudian, batu-batu mulai bergerak.

“Sains terkadang memiliki unsur keberuntungan,” kata Richard Norris. “Kami menduga harus menunggu lima hingga sepuluh tahun tanpa ada batu yang bergerak, tapi baru dua tahun proyek ini berjalan, kami kebetulan ada di sana pada saat yang tepat untuk melihat langsung peristiwa itu.”

Pengamatan mereka memperlihatkan bahwa pergerakan batu itu memerlukan sebuah kombinasi atas sejumlah peristiwa langka. Pertama, playa harus terisi air, yang kedalamannya cukup untuk membentuk es mengapung pada malam hari di musim dingin tapi juga cukup dangkal sehingga batu tetap berada di atas permukaan air.




Ketika temperatur turun drastis pada malam hari, kolam membeku dan membentuk lapisan es setipis kaca. Es itu harus cukup tipis agar baru bisa bergerak lancar, tapi juga harus cukup tebal agar tak mudah pecah.

Pada siang hari yang terik, es mulai mencair dan pecah menjadi panel-panel es besar. Angin yang berembus di playa akan mendorong batu di depannya dan meninggalkan jejak di lumpur lunak di bawah permukaan.

“Pada 21 Desember 2013, es pecah pada tengah hari, bunyi es retak dan patah datang dari seluruh permukaan kolam yang beku,” kata Richard Norris. “Saya berkata pada Jim, ‘Ini saatnya!’” Teriakan ini mengakhiri berbagai spekulasi selama lebih dari setengah abad soal batu berjalan atau bergerak di Lembah Kematian.
sumber: Tempo.co

Pterosaurus, Naga Dalam Film Avatar


Pterosaur

Masih ingatkah Anda dengan film Avatar? Bukan hanya cerita yang menarik, film fiksi ilmiah arahan James Cameron ini menampilan puluhan hewan eksotis. Terinspirasi dari kisah Avatar itu, ilmuwan asal Cina akhirnya memutuskan menamai fosil dinosaurus terbang pterosaurus dengan nama Ikran, naga dalam film tentang planet Pandora itu.

Fosil pterosaurus jenis baru ini ditemukan di sebuah galian di Provinsi Liaoning, Cina. Lebar sayap fosil pterosaurus tak kurang dari 2,5 meter. Kelompok pterosaurus diperkirakan telah hidup sejak 120 juta tahun lalu.


Ahli paleontologi dari Institut Paleontologi Vertebrata dan Paleoantropologi Akademi Ilmu Pengetahuan Cina, Xialoin Wang, menuturkan Ikran dan pterosaurus sama-sama memiliki kantong di bawah tenggorokannya. Hanya saja, kantong Ikran dalam Avatar terkesan kuat, sedangkan milik pterosaurus mirip seperti punya pelikan.

Kantong itu digunakan pterosaurus untuk menampung ikan-ikan kecil yang ditangkap. Pterosaurus memakan ikan-ikan itu dengan gigi-gigi kecil yang mereka miliki. Karena ciri-ciri fisik yang mirip, pterosaurus akhirnya diberi nama Ikrandraci avatar.


"Struktur kepala pterosaurus mirip Ikran dalam film Avatar. Ada bentuk seperti pisau pada bagian rahang bawahnya," ujar Wang, seperti dilaporkan Reuters, Jumat, 12 September 2014.

Pterosaurus diketahui sebagai vertebrata terbang pertama yang ada di Bumi. Mereka hidup antara 220 juta tahun hingga 65 juta tahun lalu. Menurut perkiraan, hewan ini punah setelah asteorid menghantam Bumi dan menghabiskan seluruh koloninya.

sumber: Reuters

Asteroid Hampir Saja Menghantam Bumi


Sebuah Asteroid berukuran sebesar rumah yang baru-baru ini ditemukan akan melintas relatif dekat dengan Bumi pada Minggu (7/9/2014), melewati satelit-satelit komunikasi yang mengelilingi planet ini.

Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menyatakan asteroid yang dikenal sebagai 2014 RC itu tidak menimbulkan ancaman, meski pada jarak terdekatnya hanya akan berada sekitar sepersepuluh jarak dari bulan atau sekitar 25.000 mil (40.000 kilometer) dari Bumi.

Satelit komunikasi dan cuaca umumnya terletak pada orbit sekitar 22.000 mil (36.000 km) di atas planet ini.

"Sekalipun obyek langit ini tampaknya tidak menimbulkan ancaman apapun pada Bumi atau satelit, jaraknya yang dekat menciptakan kesempatan unik bagi para peneliti untuk mengamati dan mempelajari lebih lanjut tentang asteroid," kata NASA dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Selasa.

NASA memperkirakan lebar asteroid tersebut sekitar 18 meter, satu ukuran dengan asteroid yang jatuh di Chelyabinsk, Rusia pada 2013 yang menyebabkan 1.000 orang mengalami luka ringan dan berat. 

Dengan diameter sekitar 60 kaki (18 meter), Asteroid 2014RC akan terlalu redup untuk dilihat dengan mata telanjang, tetapi para pengamat bintang amatir dengan teleskop kecil mungkin bisa melihatnya sekilas saat asteroid itu melintas, kata NASA.

Menurut lembaga itu, asteroid 2014RC akan mencapai jarak terdekat dengan Bumi saat melintasi Selandia Baru pada Senin pukul 06.18 atau Minggu pukul 02.18 EDT/1818 GMT.

Asteroid 2014 RC sedikit lebih kecil dari asteroid berdiameter 65 kaki (20 meter) yang meledak di Chelyabinsk, Rusia, tahun lalu.

Gelombang kejut dari ledakan itu, yang diperkirakan memiliki 30 kali lebih banyak energi daripada bom atom Hiroshima, meledakkan jendela dan merusak gedung-gedung. Lebih dari 1.000 orang terluka akibat pecahan kaca dan puing-puing yang beterbangan.

Pada hari yang sama dengan ledakan asteroid Chelyabinsk, asteroid lain yang lebih besar melintas dengan jarak terdekat sekitar 17.168 mil (27.630 kilometer) dari Bumi, dalam jarak satelit komunikasi dan cuaca planet ini.

Pengunjung lain yang sampai ke dekat Bumi terlihat pada 31 Agustus oleh Catalina Sky Survey di dekat Tucson, Arizona, Amerika Serikat, dan dikonfirmasi kemudian oleh teleskop Pan-STARRS 1 di Hawaii.
(sumber :antaranews)
 

Featured Video

Side Ads

Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Intelpedia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger